animasi-bergerak-selamat-datang-0004

Saturday, January 13, 2018

Mendalami Makna Bismillah dan Keutamaannya


Santrigaul – Kata Bismillah pada umumnya memiliki arti “Dengan Menyebut Nama Allah” selalu diucapkan di kala sebelum melakukan segala suatu pekerjaan. Sudah banyak hadits yang menganjurkan untuk membaca Bismillah sebelum memulai suatu pekerjaan, apapun pekerjaan itu kecuali untuk hal yang buruk.
Diriwayatkan oleh Muslimm dalam suatu hadits shohih bahwa Rasulullah SAW pernah berkata kepada Umar bin Abu Salamah yang ketika itu dia masih dalam asuhan Rasulullah semasa kecilnya, “Ucapkanlah Bismillah, makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah apa yang ada di dekatmu”. Bahkan para Ulama pun mewajibkan untuk membaca Bismillah setiap sebelum makan.

Kalimat Bismillah diawali dengan huruf ‘ba’ merupakan permulaan huruf yang diucapkan ketika berada di alam arwah. Yaitu ketika para arwah ditanya, “Apakah aku (Allah) adalah Tuhanmu?” kemudian mereka menjawab “Balaa” yang artinya betul. Dalam bahasa arab, kalimat balaa ( بَلَى ) diawali dengan huruf ba.
Mengapa bukan huruf alif saja yang merupakan huruf yang mengawali kalimat Allah? Ini merupakan sebuah peringatan bagi ummat manusia, bahwa jika huruf ‘ba’ dengan harakat kasroh memiliki makna ketidak berdayaan manusia dalam menghadapi cobaan Allah SWT. Maka dari itu sebelum memulai berbagai pekerjaan diawali dengan membaca bismillah yang merupakan tanda ketidak berdayaan manusia tanpa kekuatan dari sang Maha Pencipta.

Makna dari Bismillah

 

Dalam kitab tafsir Mariful Qur’an, Mufti Shafi Usmani R.A memberikan analisa secara bahasa tentang makna kata Bismillah. Menurut beliau kata Bismillah terdiri dari 3 suku kata, yaitu kata ba, ism, dan Allah.
Kata ba memiliki 3 arti dari bahasa arab:
  • Mengekspresikan kedekatan antara dua benda yang satu dengan satu benda lainnya yang hampir tidak ada jarak diantara keduanya.
  • Mencari pertolongan dari seseorang atau sesuatu.
  • Mencari Berkah dari seseorang atau sesuatu.
Kata ism sendiri memiliku arti yang sederhana, yaitu nama. Sedangkan kata Allah merupakan gabungan dari kata Al dan Ilah. Al memiliki arti dalam bahasa arab adalah menunjukkan sesuatu yang khusus dan sedangkan untuk kata Ilah menunjukkan arti sesuatu yang patut untuk disembah. Kata Allah merupakan bentuk tunggal yang tidak mempunyai bentuk dua atau jamak, hal ini menguatkan arti ke-Esaan Allah.

Tujuan dari Membaca Bismillah

arti bismillah

Ketika melakukan sesuatu pekerjaan dengan menyebutkan sebuah nama, maka akan muncul sebuah tindakan yang bertujuan agar dianggap apa yang ingin dikerjakan benar-benar telah dilakukan.
Dalam sebuah buku “Memahami Kitab Suci Al-Qur’an” karangan Shaheed Murtadza Mutahhari menjelaskan alasan mengapa sebelum mengawali setiap kegiatan dengan menyebutkan nama Allah. Beliau menuliskan, “Tujuannya adalah agar setiap kegiatan yang dikerjakan membawa berkah. Ketika seseorang mengawali segala kegiatan dengan menyebut nama-Nya, itu menandakan dalam setiap tindakannya dia membawa kesucian nama-Nya, kemuliaan-Nya, kebesaran-Nya, dan rahmat-Nya.”
Diantara manfaat dari Bismillah adalah bahwa pada kata Bismillah terdapat 4 macam kata, yaitu:
  1. Kalimah Bismi ( بسم )
  2. Kalimah Allahi ( الله )
  3. Kalimah Arrohmani ( الرحمن )
  4. Kalimah Arrohiimi ( الرحيم )
Dosa terdiri dari 4 bagian, yaitu: Dosa waktu malan, dosa waktu siang, dosa secara sembunyi dan dosa secara terang-terangan.
Barangsiapa membaca Bismillah secara tulus dan ikhlas dengan sepenuh hati, Inshaa Allah diampuni segala dosanya. Karena Allah Maha Mengetahui atas segala sesuatu.

Intisari dari Bismillah

Dari sini dapat diambil gambaran betapa kuatnya efek dan dampak dari pengucapan kata bismillah dalam menjalankan setiap pekerjaan. Dengan mengucapkan kata Bismillah maka Allah akan senantiasa dalam naungan pekerjaan seseorang. Selain Allah akan membantu dan menolong, Allah juga akan mempermudah dalam menyelesaikan perkara-perkara dala pekerjaan tersebut.
Dengan melibatkan Allah SWT dalam setiap tindakan, maka segala tindakan akan selalu berorientasi kepada Allah SWT. Sehingga setiap apa yang dikerjakan dapat bernilai ibadah.